DAFTAR BAKAL CALON GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR KALTARA 2020

  • Whatsapp
Gambar : Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Utara pada Pilkada 09 Desember 2020. (Doc by sebatiknews.com)

SEBATIK – Pemilihan Kepada Daerah (Pilkada) serentak seindonesia akan dilaksanakan pada 09 Desember 2020, termasuk Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara). Sejak provinsi ini terbentuk pada 25 Oktober 2012 berdasarkan Undang-undang Nomor 20 Tahun 2012 tentang Pembentukan Provinsi Kalimanrtan Utara, maka pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur ini adalah yang kedua dilaksanakan setelah Pilkada 09 Desember 2015.

Berapa tokoh yang menyatakan diri mencalonkan diri dan diisukan akan maju dalam pesta demokrasi ini antara lain, H. Irianto Lambrie (Gubernur Kalimantan Utara saat ini), H. Udin Hianggio (Wakil Gubernur Kalimantan Utara saat ini), H. Abdul Hafid Achmad (mantan Bupati Nunukan 2 periode), H. Jusuf Serang Kasim (mantan Walikota Tarakan 2 periode), H. Undunsyah (Bupati KTT saat ini), H. La Tinro La Tunrung (Bupati Enrekang 2 periode atau anggota DPR RI dari Partai Gerindra saat ini), Brigjen Pol H. Zainal Arifin Paliwang (Wakapolda Kalimantan Utara), Irjen Pol Idrajit (Kapolda Kalimantan Utara), H. Irwan Sabri (Wakil Anggota DPRD Kabupaten Nunukan saat ini), Yansen Tipa Padan (Bupati Malinau saat ini).

Berdasarkan data yang dihimpun oleh sebatiknews.com, maka inilah tokoh yang mempunyai peluang akan maju di Pilkada Kaltara 2020.

Berikut ini daftar Bakal Calon Gubernur Kalimantan Utara

Dr. Ir. H. Irianto Lambrie, MM

H. Irianto Lambrie lahir di Rantau (Kabupaten Taplin, Provinsi Kalimantan Selatan), 18 Desember 1958. Saat ini ia adalah Gubernur Kalimantan Utara. Sebelum menjadi gubernur, ia telah menjabat dibeberapa instasi pemerintahan seperti Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Kalimantan Timur, Kepala Dinas Perindagkop Provinsi Kalimantan Timur, Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalimantan Timur, Pejabat (Pj) Gubernur Kalimantan Utara.

Riwayat pendidikan H. Irianto Lambrie dari jenjang Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) ia selesaikan di Balikpapan (Provinsi Kalimantan Timur), untuk pendidikan Strata Satu (S-1) dan Strata Dua (S-2) ia selesaikan di Universitas Mulawarman (Samarinda), sedangkan untuk pendidikan Strata Tiga (S-3) ia selesaikan di Universitas Airlangga (Surabaya).

H. Udin Hianggio, B. Sc

H. Udin Hianggio lahir di Gorontalo, 28 Desember 1946. Saat ini ia adalah Wakil Gubernur Kalimantan Utara. Sebelum menjadi Wakil Gubernur, ia adalah Kepala Cabang PT. PELNI Tarakan (Tahun 1992-1999), Ketua DPRD Kota Tarakan (Periode 1999-2004 dan Periode 2004-2009), dan Walikota Tarakan (Periode 2009-2014).

Riwayat pendidikan H. Udin Hianggio dari jenjang Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Ekonomi Atas (SMEA) ia selesaikan di Gorontalo, kemudian melanjutkan ke jenjang Diploma Tiga (D-3) di Akademi Maritim Makassar.

Brigjen Pol. Drs. H. Zainal Arifin Paliwang, SH., M.Hum

H. Zainal Arifin Paliwang lahir di Makassar (Sulawesi Selatan), 06 Desember 1962. Saat ini ia menjabat sebagai Penyidik Tindak Pidana Utama Tingkat II di Bareskrim Mabes Polri. dan memiliki latar belakang kepolisian. Beberapa jabatan yang ia pernah jabat adalah Wakapolda (Wakil Kepala Polisi Daerah) Kalimantan Utara, Direktur Ditpolair (Direktorat Polisi Air Baharkam Polri) Polda Riau, Ditpolair Yogyakarta.

Ia memulai karier kepolisiannya saat memasuki Akademi Kepolisian (Akpol) di Makassar tahun 1982, kemudian lulus di tahun 1986. I akan memasuki masa pensiun pada Desember 2020.

Berikut ini daftar Bakal Calon Wakil Gubernur Kalimantan Utara

H. Irwan Sabri, SE

H. Irwan Sabri lahir di Tarakan (Provinsi Kalimantan Utara), 31 Desember 1988. Saat ini ia menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Kabupaten Nunukan. Ketika selesai menempuh mendidikan di Makassar, ia mendaftarkan diri pada Pileg (Pemilihan Legislatif) 09 April 2014 dari Partai Demokrat, kemudian ia terpilih dan merupakan anggota DPRD Kabupaten Nunukan termuda saat itu. Sedangkan pada Pileg 17 April 2019 yang lalu, ia adalah anggota DPRD terpilih yang mempunyai suara tertinggi di Kabupaten Nunukan. Sehingga ia dikenal sebagai politisi milenial. Sebelum menjadi anggota DPRD, ia adalah pengusaha.

Riwayat pendidikan H. Irwan Sabri dari jenjang Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) ia selesaikan di Nunukan. Sedangkan untuk pendidikan Strata Satu (S-1) ia selesaikan di Universitas Hasanuddin (Makassar).

Irjen Pol. Drs. Indrajit, SH

Indrajit lahir di Jakarta, 21 September 1962. Saat ini ia menjabat sebagai Analis Kebijakan Utama Baharkam Polri sejak 03 Agustus 2020. Sebelumnya, ia pernah menjabat Wakakoriantas (Wakil Kepala Korps Lalu Lintas) Polri (sejak 31 Desember 2015 – 03 Februari 2017), Wakapolda (Wakil Kepala Polisis Daerah) Jawa Tengah (sejak 03 Februari 2017 – 08 Maret 2018), Kapolda (Kepala Polisi Daerah) Kalimantan Utara (sejak 08 Maret 2018 – 03 Agsustus 2020).

Riwayat pendidikan Indrajit dari jenjang Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) ia selesaikan di Jakarta. Kemudian ia melanjutkan pendidikan ke Akademi Kepolisian (Akpol) dan lulus di tahun 1986.

Dr. Drs. Yansen Tipa Padan, M.Si

Yansen Tipa Padan lahir di Pa’ Upan, Krayan Selatan (Provinsi Kalimantan Utara), 14 Januari 1960. Saat ini ia adalah Bupati Malinau. Sebelum menjadi bupati, ia pernah menjabat Camat Mentarang, Camat Peso, Kepala Kantor Catatan Sipil Kabupaten Bulungan, Kepala BKD Kabupaten Malinau, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Malinau, Staf Ahli Gubernur Kalimantan Timur.

Riwayat pendidikan Yansen Tipa Padan untuk jenjang Sekolah Dasar (SD) di Tanjung Lapang, untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) ia selesaikan di Tarakan, untuk pendidikan Strata Satu (S-1) di Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Samarinda, sedangkan untuk pendidikan Strata Dua (S-2) dan Strata Tiga (S-3) di Universitas Brawijaya.

Yansen Tipa Padan juga merupakan kader Parta Demokrat. Ia menjabat sebagai Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Kalimantan Utara dan Waketum DPP (Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat) Partai Demokrat.

Bakal Pasangan Calon Maju Pilkada

Dari 35 kursi DPRD (Dewan Perwakilan Rakyat Daerah) yang diperebutkan pada Pileg (Pemilihan Legislatif) 17 April 2019 di Provinsi Kalimantan Utara, hanya 12 Partai Politik (Parpol) yang berhasil mempunyai kursi perwakilan di DPRD. Masing-masing partai tersebut adalah Partai Gerindra dengan 5 kursi, PDIP dengan 5 kursi, Partai Hanura dengan 5 kursi, Partai Demokrat dengan 4 kursi, Partai Golkar dengan 4 kursi, PKS dengan 3 kursi, PAN dengan 2 kursi, Partai Nasdem dengan 2 kursi, PKB dengan 2 kursi, PBB dengan 1 kursi, Perindo dengan 1 kursi, dan PPP dengan 1 kursi. Sedangkan untuk mengusung satu pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur dibutuhkan minimal 7 jumlah kursi di DPRD.

H. Irianto Lambrie berpasangan H. Irwan Sabri

Bakal pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Utara H. Irianto Lambrie berpasangan dengan H. Irwan Sabri. Kedua pasangan bakal calon ini akan di usung beberapa partai politik dan surat rekomendasi telah dikeluarkan, seperti PKS, Golkar, PAN, Nasdem, PBB, dan Perindo.

H. Udin Hianggio berpasangan Indrajit

H. Udin Hianggio bakal calon Gubernur Kalimantan Utara ramai di isukan bakal berpasangan dengan Indrajit sebagai bakal calon Wakil Gubernur Kalimantan Utara. Kedua bakal calon ini akan diisukan akan diusung oleh Partai Hanura dan PDIP. Hal ini juga menguatkan mengingat H. Udin Hianggio merupakan kader dari Partai Hanura. Koalisi Hanura dan PDIP mampu mengamankan 10 kursi, sehingga syarat minimal 7 kursi untuk mengusung satu bakal calon telah dipenuhi. Namun, hingga saat ini rekomendasi kedua partai ini belum menentukan siapa bakal calon yang akan diusung.

H. Zainal Arifin Paliwang berpasangan Yansen Tipa Padan

H. Zainal Arifin Paliwang bakal calon Gubernur Kalimantan Utara ramai di isukan bakal berpasangan dengan Yansen Tipa Padan. Kedua bakal calon ini akan diisukan akan diusung oleh Partai Demokrat dan PPP. Yansen Tipa Padan merupakan kader Partai Demokrat, saat ini ia menjabat sebagai Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Kalimantan Utara serta Waketum DPP Partai Demokrat. Koalisi Partai Demokrat dengan PPP hanya mampu mengantongi 5 kursi, sehingga kedua bakal calon ini masih membutuhkan 2 kursi lagi. Namun, hingga saat ini kedua partai tersebut belum mengeluarkan surat rekomendasi untuk bakal calon yang akan diusung pada Pilkada serentak ini.

Ada beberapa partai belum menentukan dan mengeluarkan surat rekomendasi untuk para bakal calon yang akan bertaruh dalam pesta demokrasi lima tahunan ini, seperti Partai Gerindra dan PKB. Siapa pun calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Utara yang akan maju dalam Pilkada ini, agar mengedepankan politik santun dan tidak menggunakan SARA, serta tak menampilkan HOAX.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *