PEMINDAHAN PUSKESMAS LAPRI MERESAHKAN, INI PENJELASAN CAMAT SEBATIK UTARA

  • Whatsapp
Gambar : Puskesmas Lapri

SEBATIK – Isu pemindahan Puskesmas Lapri menuai polemik di masyarakat. Puskesmas ini berada di lokasi Desa Lapri, Kecamatan Utara, Kabupaten Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara. Sejumlah warga Desa Lapri menyatakan penolakan atas adanya rencana pemindahan puskesmas tersebut.

Salah satu suara penolakan tersebut dilontarkan oleh tokoh masyarakat Desa Lapri Syamsu Rijal. Ia juga merupakan mantan Kepala Desa Lapri. Ia berharap kepada pemerintah agar lebih fokus membenahi akses menuju Puskesmas Lapri seperti akses jalan.

“Kami tidak setuju jika puskesmas ini di pindahkan, sebaiknya pemerintah fokus membenahi persoalan yang ada termasuk akses jalan menuju Puskesmas Lapri”, Ujarnya. Rabu, 13 Mei 2020.

Syamsu Rijal juga mengatakan bahwa pemindahan puskesmas ini hanya menjadi pemborosan anggaran. Hal ini mengingat pembangunan Puskemas Lapri pada tahun 2014 lalu telah menghabiskan anggaran yang cukup fantastis, yaitu sekitar 8 milyar rupiah. Selain itu, saat pendirian puskesmas ini mengalami proses yang sulit, sehingga ia bersama warga Desa Lapri akan melakukan aksi menolak pemindahan puskesmas ini.

“Jujur saja proses pendiriannya sangat melelahkan, tidak semudah mengembalikan telapak tangan. Untuk itu jika pemerintah memaksakan niatnya untuk memindahkan puskesmas ini, saya tidak segan akan melakukan aksi penolakan bersama warga Desa Lapri”, Ujarnya.

Menanggapi adanya isu terkait pemindahan Puskesmas Lapri di sosial media yang meresahkan masyarakat. Camat Sebatik Utara H. Zulkifli memastikan tidak ada rencana pemindahan Puskesmas Lapri.

“Sebenarnya memang ada rencana pembangunan puskesmas baru di Desa Seberang, dan ini bukan pemindahan tapi penambahan fasilitas kesehatan di Sebatik Utara”, Ujar H. Zulkifli. Rabu, 13 Mei 2020.

H. Zulkifli juga mengatakan bahwa gedung Puskesmas Lapri sudah cukup bagus, dan tetap akan dijadikan fasilitas umum pelayanan kesehatan.

“Hemat kami tidak ada pemindahan, kedua fasilitas ini sejalan. Tinggal penambahan tenaga kesehatan saja nanti untuk puskesmas baru di Desa Seberang”, Ujarnya.

H. Zulkifli memastikan akan ada dua fasilitas pelayanan kesehatan di wilayah Sebatik Utara. Satu Puskesmas sudah berada di Desa Lapri dan satu lagi akan berada di Desa Seberang. Untuk anggaran pembangunan puskesmas yang akan dibangun di Desa Seberang bersumber dari dana pusat. Ia berharap tidak ada polemik terkait pembangunan puskesmas baru, dan meminta kepada masyarakat untuk mendukung pembangunan dan kemajuan serta penambahan fasilitas di wilayah Sebatik Utara.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *