SEBATIK – Daerah Otonomi Baru (DOB) Kota Sebatik sudah bertahun-tahun menjadi pembicaraan nasional. Anehnya, sudah banyak pejabat daerah sampai dengan pejabat pusat yang blusukan ke Pulau ini mengatakan DOB Kota Sebatik sudah sangat layak dimekarkan, namun sampai saat ini pulau Sebatik belum juga disahkan menjadi DOB.
Menurut Ketua Komisi I DPR RI Dr. Abdul Kharis Almanshari, SE., M.Si Pulau Sebatik menjadi daerah Terdepan, daerah Terluar, dan daerah Tertinggal (Daerah 3T) sudah harusnya mendapatkan perhatian khusus. Dia juga meminta agar DOB Kota Sebatik segera disahkan demi aspek kesejahteraan masyarakat dan aspek pertahanan keamanan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Selama ini kita mendengar berita kadang kurang pas, sekarang saya bisa saksikan sendiri realita di Sebatik, memang ada banyak kekurangan khususnya infrastruktur. Program-program untuk mensejahterahkan masyarakat juga masih kurang. DOB Kota Sebatik saya kira perlu disegerakan karena masyarakat Sebatik sudah sangat siap, serta pertahanan keamanan kita di Sebatik perlu ditingkatkan”, Ujarnya Politisi Partai Keadilan Sejatera (PKS) ini saat melihat langsung kondisi Pulau Sebatik. Sabtu, 23 Juli 2016.
Pulau Sebatik yang sudah ditetapkan menjadi daerah KSN (Kawasan Strategi Nasional) sudah seharusnya diberikan prioritas utama otonomi. Apalagi pada tanggal 16 Desember 2014, Presiden Jokowi bersama Ibu negara Iriana Jokowi melihat langsung kondisi perbatasan Pulau Sebatik Provinsi Kalimantan Utara dan mengatakan DOB Kota Sebatik sudah layak dimekarkan dan sesuai dengan konsep nawacitanya membangun dari daerah perbatasan.