SEBATIK – Setiap tanggal 17 Agustus diperingati sebagai momen peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia. Ada banyak hal unik dalam setiap perayaannya, mulai dari pengibaran bendera, hingga lomba. Setiap warga negara dari Sabang sampai Marauke bergembira merayakan kemerdekaan ini, tak terkecuali di perbatasan Pulau Sebatik, Provinsi Kalimantan Utara.
Setiap tahun daerah perbatasan ini selalu memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) dengan cara-cara yang unik, mulai dari pengibaran bendera raksasa di Pantai Batulamampu Sebatik, pengibaran bendera di Gunung Deli Desa Liang Bunyu dengan ketinggian 2.200 Meter Diatas Permukaan Laut (Mdpl), lomba khas tradisonal, hingga pembentangan bendera terpanjang yang di lakukan di jalan-jalan umum.
Agus Salim Ketua Panitia yang merupakan anggota GACI (Gebyar Aku Cinta Indonesia) menuturkan, bahwa tahun ini Pulau Sebatik kembali menghadirkan sesuatu yang unik, yakni pemecahan Rekor MURI (Museum Rekor Indonesia) dengan kategori “Paskibra Terbanyak”, yakni 1.478 Paskibra (Pasukan Pengibar Bendera).
“GACI bekerja sama dengan seluruh elemen masyarakat, Alhamdullilah mampu memecahkan sebuah dunia Rekor MURI dengan kategori paskibra terbanyak. Ini adalah hasil kerja masyarakat Pulau Sebatik dan kita bangga dengan itu”, pungkas Agus saat perayaan HUT RI. Kamis, 17 Agustus 2017.
Ia juga menjelaskan bahwa, kemeriahan ini HUT RI Ke-72 ini di sambut baik oleh masyarakat perbatasan dengan melibatkan dua jembatan besar yang ada di Pulau Sebatik, yakni Pelabuhan Penyebrangan Pancang dan Pelabuhan Pos Angkatan Laut (Posal) Sungai Pancang, serta menggunakan Kapal Ponton di tengah-tengah atara dua jembatan tersebut.
Tak hanya itu, HUT RI ini di hadiri langsung oleh Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Trasmimigrasi (Mendes PDTT) Eko Putro Sandjojo, masyarakat Provinsi Kalimanatan Utara, Anggota DPR RI dr. Ari Yusnita, Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Utara, Bupati Kabupaten Nunukan, Ketua DPRD Kabupaten Nunukan, Kepolisian, TNI, Birokrasi, Pemuda, Mahasiswa, dan Pelajar. Sedang yang bertindak sebagai inspektur upacara adalah Mendes PDTT.
